Bahasa spanyol, pt 2

Inglés	Español
How is it spelt?	¿Cómo se escribe?
It is spelt	Se escribe
B as in Barcelona	B de Barcelona

Inglés	Español
How are you?	¿Qué tal? ¿Cómo estás?
Great!	Fantástico, Fantástica
Very well	Muy bien
Well	Bien
Bad	Mal
Really bad	Fatal
And you?	¿Y tú?
Thank you	Gracias

Bahasa Spanyol , pt 1

Vocab
Inglés	Español
Hello	Hola
Good morning! Good day!	¡Buenos días!
Good evening!	¡Buenas tardes!
Good night!	¡Buenas noches!
See you later!	¡Hasta luego!
Goodbye	Adiós

Inglés	Español
I am called	Me llamo
You (familiar, singular) are called	Te llamas
He/She/You (formal, singular) is/are called	Se llama
We are called	Nos llamamos
You (familiar, plural) are called	Os llamáis
They/You (formal, plural) are called	Se llaman

Op amp

Op amp(operational amplifier) adalah suatu instrumen elektronika yang digunakan sebagai penguat,dapat juga berguna sebagai filter aktif.

Gambar dari Op Amp

                                                            
Karakteristik dari op amp (ideal)
1.memiliki gain yang sangat besar (besarnya tidak terbatas)
2.memiliki impedansi input yang tinggi (besarnya tidak terbatas)
3.memiliki impedansi output yang rendah (0)
4.memiliki bandwidth yang lebar (besarnya tidak terbatas)

Golden rules dari op amp
1.keluaran dari op amp akan selalu berusaha untuk membuat beda potensial dari masukan menjadi 0 (Voltage Rule)
2.masukan dari op amp "tidak menarik" arus

Hidrolisis Garam

Pengertian Hidrolisis
Garam

Hidrolisis adalah penguraian garam dalam air (H₂O)yang menghasilkan asam ataupun basa dan berasal dari asam lemah maupun basa lemah
Jenis Hidrolisis Garam

1. Asam Kuat Dengan Basa Kuat

Garam dengan komposisi ini tidak mengalami hidrolisis, hal ini disebabkan karena tidak terjadi interaksi antara ion-ion garam dengan air,


Garam KCl, Garam akan terionisasi:

KCl → K⁺ + Cl^-

K⁺ + H₂O ↛

Cl^- + H₂O ↛

Sifat keasaman atau kebasaan larutan sangat ditentukan oleh keberadaan pelarut yaitu H2O, telah kita bahas bahwa dalam kesetimbangan air, dimana [OH-] = [H+] sebesar 10-7 sehingga pH dan pOH untuk garam ini = 7.


2.Asam Kuat dan Basa Lemah
Garam dengan komposisi ini mengalami hidrolisis parsial , hal ini disebabkan karena kationnya (ion"⁺") sajalah yang terhidrolisis


Garam NH₄Cl, Garam akan terionisasi:

NH₄Cl → NH₄⁺ + Cl^-

NH₄⁺ + H₂O → NH₄OH + H⁺

Cl^- + H₂O ↛

Garam Ini bersifat asam karena Menghasilkan ion H⁺

Larutan Penyangga

Definisi

Larutan penyangga adalah satu zat yang menahan perubahan pH ketika sejumlah kecil asam atau basa ditambahkan kedalamnya.



Macam-macam larutan penyangga

1. Larutan Penyangga Asam

Larutan ini dapat mempertahankan pH pada daerah asam (pH < 7). Larutan penyangga asam terdiri dari asam lemah (HA) dan basa konjugasinya (A - ). Larutan ini dapat dibuat dengan mencampurkan larutan asam lemah dengan garamnya. Contoh, larutan penyangga dari campuran asam asetat dengan natrium asetat. Persamaan reaksinya adalah sebagai berikut. CH₃COOH (aq) --> CH₃COO^- (aq) + H⁺ (aq)

Larutan ini juga dapat dibuat dari campuran asam lemah dengan basa kuat, dengan catatan basa kuat harus habis bereaksi, sehingga pada akhir reaksi hanya terdapat asam lemah dan garamnya (basa konjugasinya).

CH₃COOH(aq) + NaOH (aq) --> CH₃COONa (aq) + H₂O (l)

HA (aq) --> A^- (aq) + H⁺ (aq)
Asam lemah Basa konjugasi

2. Larutan Penyangga Basa

Larutan ini dapat mempertahankan pH pada daerah basa (pH > 7). Larutan penyangga basa terdiri dari basa lemah (B) dan asam konjugasinya (BH⁺). Larutan ini bisa dibuat dengan mencampurkan larutan basa lemah dengan garamnya. Contoh, larutan penyangga dari campuran amonia dengan amonium klorida. Persamaan reaksinya adalah sebagai berikut.

NH₃ (aq) + H⁺ (aq) --> NH₄⁺ (aq)

Larutan ini juga dapat dibuat dari campuran basa lemah dengan asam kuat, dengan catatan asam kuat harus habis bereaksi, sehingga pada akhir reaksi hanya terdapat basa lemah dan garamnya (asam konjugasinya). Persamaan reaksinya adalah sebagai berikut.

NH 3(aq) + HCl (aq) --> NH 4 Cl (aq)

reaksi kesetimbangan pada larutan penyangga adalah sebagai berikut

B (aq) + H 2 O (l) --> BH + (aq) + OH - (aq)

Angin

Angin adalah udara yang bergerak yang diakibatkan oleh rotasi bumi dan juga karena adanya perbedaan tekanan udara di sekitarnya. Angin bergerak dari tempat bertekanan udara tinggi ke bertekanan udara rendah.

Apabila dipanaskan, udara memuai. Udara yang telah memuai menjadi lebih ringan sehingga naik. Apabila hal ini terjadi, tekanan udara turun kerena udaranya berkurang. Udara dingin di sekitarnya mengalir ke tempat yang bertekanan rendah tadi. Udara menyusut menjadi lebih berat dan turun ke tanah. Di atas tanah udara menjadi panas lagi dan naik kembali. Aliran naiknya udara panas dan turunnya udara dingin ini dinamanakan konveksi.